Buah Parijoto masuk ke dalam katagori jenis buah-buahan yang bisa dikatakan kurang terkenal. Buah ini cukup terkenal di daerah Kudus, Jawa Tengah. Salah satu anggota dari famili Melastomataceae ini memiliki ceritanya sendiri yang membuat masyarakat banyak yang tertarik untuk mengkonsumsinya. Masyarakat yang hidup di daerah Kudus percaya bahwa buah ini dapat meningkatkan kesuburan bagi yang mengkonsumsinya.
Buah Parijoto dan Kehamilan
Masyarakat Indonesia merupakan orang-orang yang mempercayai adanya Tuhan. Maka dari itu segala bentuk kehidupan yang ada di dunia telah ditentukan oleh yang Maha Kuasa. Hal tersebut termasuk hadirnya bayi di dalam sebuah keluarga. Pasangan yang belum dikaruniai seorang momongan dapat mencoba berbagai usaha untuk dapat mendapatkan anak sesegera mungkin. Bisa dengan cara berkonsultasi dengan dokter. Hal tersebut sangat logis karena dapat terbukti secara ilmiah.
Namun, untuk orang-orang di Kudus, mereka memiliki kerpercayaan lain sebagai bentuk usaha untuk mendapatkan keturunan. Buah Parijoto merupakan buah yang dipercaya dapat meningkatkan kesuburan seseorang. Selain itu, ada keunikan lain terkait buah lokal ini. Jika Anda menginginkan seorang bayi yang memiliki visual cantik atau tampan, maka saat hamil perbanyak konsumsi buah ini. Untuk pernyataan ini belum ada bukti logis atau ilmiah. Info ini hanya beredar melalui mulut ke mulut. Namun tidak sedikit jumlah orang yang percaya.
Buah parijoto dapat menjaga kesehatan dari seorang ibu yang sedang hamil. Kandungan senyawa antioksidan yang tinggi dapat menjaga kesehatan tubuh. Kandungan vitamin yang terdapat di dalamnya dapat mencegah ibu mengalami kelelahan. Stamina tubuh akan tetap terjaga sehingga bayi yang ada di dalam kandungan juga akan berada dalam kondisi sehat.
Buah Parijoto untuk Menurunkan Kolesterol
Buah dengan bentuk bulat kecil-kecil serta dominasi warna ungu dapat Anda jumpai sepanjang jalan menuju makan Wali Sunan Muria. Buah ini selain dipercaya meningkatka kesuburan ternyata juga secara medis terbukti memiliki kandungan yang dapat dimanfaatkan untuk menurunkan kadar kolesterol. Kolesterol yang tinggi akan sangat berbahaya bagi tubuh karena dapat memicu penyakit seperti serangan jantung akibat adanya penyumbatan pada pembuluh darah.