Sebagai Warga Negara Indonesia, bahasa Indonesia merupakan resmi yang digunakan untuk berinteraksi sehari-hari. Bangsa Indonesia juga merupakan bahasa persatuan dan merupakan kebanggaan yang perlu dijunjung tinggi. Hal ini tertulis juga dalam teks Sumpah Pemuda yang dirumuskan melalui Kongres Pemuda dan hingga kini diperingati setiap tanggal 28 Oktober.
Berdasarkan hal tersebut, bahasa Indonesia penting untuk dipelajari dengan tujuan-tujuan yang jelas, seperti tujuan praktis, tujuan artistik, tujuan pembelajaran, juga tujuan fisiologis. Oleh karenanya, tak heran jika pelajaran bahasan Indonesia masuk dalam daftar materi ajar di sekolah-sekolah di Indonesia dan menjadi salah satu pelajaran wajib.
Beberapa topik pembelajarannya pun bukan hanya sekadar pemahaman mengenai kosakata, melainkan juga mendukung tujuan-tujuan tersebut. Ada materi puisi, drama atau teatrikal, novel dan cerpen, struktur kalimat, dan sebagainya yang menyangkut bahasa dan sastra. Tak jarang pembelajaran jadi membosankan bagi sebagian murid. Berikut ini teknik menyenangkan belajar bahasa Indonesia:
-
Teknik penyelesaian masalah
Pelajaran bahasa Indonesia akan lebih menyenangkan jika menggunakan metode belajar kelompok dengan teknik penyelesaian masalah. Teknik sangat cocok guna melatih siswa berargumentasi dengan baik. Teknik ini bisa diaplikasikan pada materi argumentasi atau debat. Misalnya, siswa diberi berita atau rekaman tentang suatu permasalahan. Kemudian, mereka diberi waktu diskusi mencari solusi.
Teknik ini bisa juga dipraktikkan oleh guru saat memberikan ceramah di kelas mimbar. Misalnya, guru memberikan teks novel atau puisi, kemudian siswa diberi kesempatan untuk mengidentifikasi konflik dan beberapa bagian-bagian lainnya. Teknik ini sangat efektif untuk memicu keaktifan dan nalar kritis siswa. Siswa akan lebih paham dan mampu menerapkan materi ke masalah sehari-hari.

-
Bermain peran
Teknik bermain peran bisa diaplikasikan untuk materi karya sastra. Misalnya, murid diajarkan untuk menganalisis naskah drama dan kemudian menghayatinya. Penghayatan ini bisa dipraktikkan dengan cara bermain peran. Ini tentunya sangat disukai murid, karena proses belajar mengajar menjadi lebih seru dan menyenangkan.
Penerapan teknik ini juga sangat mudah. Guru hanya tinggal mengelompokkan beberapa siswa, kemudian biarkan mereka memilih siapa sutradara dan anggota lainnya yang akan memerankan karakter yang sesuai. Bebaskan mereka dalam memilih dan mengarahkan kelompoknya sendiri. Dengan demikian, seluruh siswa bisa lebih aktif dalam pembelajaran.
-
Permainan modifikasi
Teknik lainnya yang bisa digunakan untuk belajar bahasa Indonesia di sekolah adalah dengan melakukan permainan edukasi. Permainan edukasi ini juga bisa menjadi salah satu teknik terbaik untuk belajar bahasa Indonesia untuk menguji kemampuan pemahamanan siswa terhadap suatu materi yang sedang dibahaskan.
-
Tenik wawancara
Teknik wawancara juga bisa diterapkan dalam proses pembelajaran di setiap materi bahasa Indonesia. Salah satu materi ajar dalam bahasa Indonesia adalah melatih berbicara. Berbicara yang dimaksud juga termasuk bicara di depan orang lain. Nah, teknik wawancara ini sangat cocok untuk memperlancar keterampilan tersebut.
Teknik wawancara bahkan bisa dipraktikkan guna memperbaiki struktur bicara siswa, dari yang tadinya kurang sistematis menjadi lebih sistematis. Cara menerapkan teknik ini sangat mudah, guru tinggal meminta murid berpasangan. Kemudian, tentukan siapa penanya dan yang lainnya menjawab, lalu bisa bergantian. Dengan teknik ini siswa juga bisa memahami teori wawancara secara langsung.

-
Berdongeng
Dongeng bisa menjadi salah satu teknik yang baik untuk guru menjelaskan perihal materi yang ada dalam pelajaran bahasa Indonesia. Misalnya, materi tentang novel atau karya sastra lainnya. Bukan hanya guru yang bisa berdongeng di kelas, melainkan juga murid yang disediakan waktu untuk membuat atau membacakan cerita di depan teman-temannya.
Teknik belajar seperti ini akan membuat anak lebih memahami apa yang dimaksudkan dengan karya sastra. Selain itu, teknik ini juga bisa membantu murid untuk lebih berani berbicara dan bercerita di depan khalayak ramai. Anak menjadi lebih terbuka dan tidak malu untuk menyampaikan karyanya pada orang di sekitarnya. Belajar jadi menyenangkan.

-
Belajar di luar kelas
Sekali waktu, ajaklah siswa untuk belajar di luar kelas. Teknik ini akan membuat kesan mendalam bagi mereka. Bukan hanya karena momen belajar di luarnya saja, melainkan juga mereka akan mampu mempraktikkan interaksi yang baik di luar kelas. Belajar di luar bisa di mana saja, misalnya mengajak siswa ke perpustakaan, memilih buku, menuliskan rangkuman, atau menceritakannya lagi di kelas.
Bukan hanya itu, guru juga bisa mengajak siswanya ke laboratorium komputer dan mengajaknya belajar gratis dari internet, misalnya memilih berita dan kemudian merangkumnya. Artikel hingga latihan soal bisa banyak ditemukan di situs edutore.com milik Gramedia yang bisa diakses secara gratis dari mana saja dan kapan saja dibutuhkan. Namun, ini dilakukan tetap di bawah pengawasan.
Teknik belajar bahasa Indonesia yang menyenangkan adalah dengan menjadikan siswa sebagai pusatnya dan guru sebagai fasilitator. Dengan begitu konsep belajar – mengajar dilakukan dua arah antar siswa dan guru. Belajar gratis melalui internet juga bisa dapat membantu siswa memahami pelajaran yang dipelajari di sekolah. Situs seperti edutore.com bisa menjadi alternatif belajar siswa di rumah, bahkan di mana saja.